Saturday 8 November 2014

Aku Mencintaimu Lee Sungmin

My dear lovely boy; Lee Sungmin

Sebulan sudah sejak aku medengar kabar kau akan menikah. Aku ingin melupakannya dan kembali pada dunia dimana hanya ada aku, ELF, Super Junior, dan Lee Sungmin. Tapi aku tau jika tak akan ada gunanya bagiku untuk lari dari kenyataan. Aku merasa frustasi, aku merasa terjatuh, aku ingin menangis tapi tak ada air mata, aku ingin berteriak tapi tak ada suara. Aku merasa….kosong.

Aku mencintaimu selama lima tahun, aku mengikutimu selama lima tahun. Aku belajar banyak hal dari dirimu, aku melihat banyak hal dari matamu, dan aku bertemu banyak orang karenamu. Aku tumbuh besar bersamamu dan sekali lagi aku semakin jatuh pada cintamu.

Sekarang kau akan menikahi gadis yang menjadi pujaanmu, jika ini adalah sisi egoisku, maka inilah yang ingin kukatakan;

“Aku membencimu!”

“Aku akan membunuh wanita itu!”

“Aku mencintaimu selama lima tahun, aku selalu mendukungmu, aku melakukan apa yang kubisa untukmu. Mungkin aku tidak sebaik mereka (ELF) di luar sana, tapi sekarang aku mewakili mereka, aku kecewa padamu! Kami melakukan semua yang kami bisa hanya agar bisa melihatmu lebih lama di atas panggung, tapi yang kau lakukan hanya menyakiti kami. Aku membencimu Lee Sungmin!!!”

“Seberapa banyak cinta yang diberikannya hingga kau mengabaikan cinta jutaan ELF di luar sana?!”

Yah…itu jika aku mulai berpikir menggunakan egoku. Tapi, sudah kukatakan, aku tumbuh besar bersamamu, kita bukan lagi anak kecil. Kau sudah sangat dewasa untuk menentukan pilihanmu dan aku sudah cukup dewasa untuk mulai meninggalkan sikap kekanakanku. Kau tau, setiap ulang tahun ELF, aku selalu menulis pesan; “Ayo kita rayakan ini 10 tahun lagi, menjadi fans terbaik untuk super junior, dan menjadi lebih dewasa dari tahun ke tahun” dan sekarang aku berusaha untuk menepati itu. Aku akan mengeluarkan versi dewasa diriku, karena hanya dengan itu aku bisa berdiri dengan kedua kakiku untuk mendukungmu.

“Oppa, kita bertemu karena takdir dan kita berpisah pun karena takdir. Mungkin inilah yang disebut dengan pendewasaan diri. Aku akan terus berusaha menjadi versi dewasa dari diriku, untukmu dan untuk diriku. Jika ini memang perpisahan, mari jangan katakan selamat tinggal dan berjanji suatu hari nanti akan bertemu di suatu tempat. Aku dengan versi dewasa diriku dan kau dengan kebahagiaan baru dan sungmin-sungmin kecilmu. Mari kita duduk dan meminum secangkir teh dan membicarakan masa lalu layaknya seorang teman. Karena oppa, saat aku membaca lagi nama ELF (Everlasting Friend) aku mendapat sebuah kekuatan baru. Aku ini’ teman’ abadimu kan? Karena kita teman, mari di masa depan bertemu lagi dan melakukan reuni bersama oppadeul lainnya. Ini hanyalah permintaan kecil dari seorang temanmu dari Indonesia”

“Tapi…itu adalah kemungkinan terburuk. Jika boleh aku memohon…jangan pernah tinggalkan Super Junior. Tak peduli jika kau sudah menikah, aku tidak peduli. Karena saat sapphire blue ocean dinyalakan, kau bukan lagi Lee Sungmin yang sudah menikah, tapi kau adalah Sungmin Super Junior…milik ELF. Jadi oppa, jika ada orang yang menghinamu, maka aku bersedia mendengar semua hinaan itu untuk aku jadikan kekuatan untuk terus melindungimu. Jika ada yang meninggalkanmu, maka biarkan itu kujadikan alasan untuk tetap disisimu. Aku tak memohon lebih, sebagai seorang fans aku hanya berharap kau tetap mengijinkanku mencintaimu, meneriakkan namamu, dan meng-klaimmu sebagai suami masa depanku…hanya sebagai fans”

“….dan sebagai seorang teman, aku mohon percayalah padaku dan tetaplah menjadi Lee Sungmin yang selama 5 tahun ini ku kenal. Jadi aku bisa melihat masa depan dengan senyum mengembang”

Aku mencintaimu dan mari tetap berdiri dengan semua luka yang kita miliki.
Aku mencintaimu dan mari tetap berdiri dengan semua keyakinan yang kita pegang masing-masing.
Aku mencintaimu dan mari tetap berdiri dengan tangan yang saling bertaut.
Aku mencintaimu dan mari tetap berdiri dengan kata-kata cinta yang tak akan pernah habis kita bahas.


Aku mencintaimu….Lee Sungmin.